Pengertian Angin, Sifat, Dan Jenis-Jenis Angin

Pengertian Angin, Sifat, dan Jenis-Jenis Angin| Apasih itu angin ?..Ayo coba pikir ?. Kalau gundah lihat saja isu diberikut ini yaitu pengertian angin, sifat angin, jenis-jenis angin atau macam-macam angin dan proses terbentuknya angin. Langsung saja, kita mulai dari Pengertian Angin. Secara umum, Pengertian Angin adalah udara yang bergerak dari jawaban rotasi bumi dan perbedaan tekanan udara di sekelilingnya. Angin bergerak dari suatu kawasan yang bertekanan udara tinggi ke bertekanan udara rendah.

1. Faktor Terjadinya Angin - Dalam proses terjadinya angin dipengaruhi oleh beberapa faktor yang mengakibatkan angin sanggup ada dan muncul antara lain sebagai diberikut.. 

• Gradien Barometris, adalah bilang yang menampilkan adanya perbedaan tekanan udara dari 2 isobar pada jarak 111 km. Dimana semakin besar gradien  barometris, maka semakin cepat juga tiupan angin. 
• Letak Tempat, adalah angin lebih cepat yang berada/dekat di garis khatulistiwa, dari pada yang jauh dari khatulistiwa. 
• Tinggi Tempat,  Tinggi rendahnya tempat/lokasi sanggup mempengaruhi lantaran semakin tinggi kawasan tersebut, maka semakin kencang angin bertiup, dan sebaliknya, Hal ini sanggup terjadi lantaran disebabkan oleh dampak gaya ukiran yang menghambat laju udara. Di permukaan yang tidak merata menyerupai pegunungan, pohon dan kawasan lainnya mempersembahkan gaya ukiran yang besar. 
• Waktu, Disiang hari angin bergerak lebih cepat dari pada di malam hari.  

2. Sifat-Sifat Angin - Angin mempunyai beberapa sifat antara lain sebagai diberikut..

• Angin mempercepat pendingin dari benda gerah
• Angin menjadikan tekanan dari permukaan yang menentang atau menghalangi arah angin tersebut.
• Kecepatan angin bervariasi dari suatu kawasan ke kawasan lain, dan dari waktu ke waktu. 

3. Jenis-Jenis Angin -  Angin terbagi atas beberapa macam jenis antara lain sebagai diberikut..

a. Angin Laut dan Angin Darat

• Angin Laut adalah angin yang tiupannya yang berasal dari arah bahari ke darat, dimana pada umumnya terjadi disaat siang hari tepatnya pada pukul 09.00 - 16.00. Angin ini biasanya dimanfaatkan oleh nelayan untuk pulang dari sehabis mengangkap ikan di laut. 
• Angin Darat adalah angin yang tiupannya berasal dari darat ke laut, dimana biasanya terjadi pada malam hari, tepatnya pukul 20.00- 06.00

b. Angin Lembah dan Angin Gunung

• Angin Lembah adalah angin yang tiupannya dari arah lembah ke ke puncak pegunungan dan biasanya angin lembah terjadi pada siang hari.  
• Angin Gunung adalah angin yang arah tiupannya dari puncak pegunungan ke lembag pegunungan dan biasanya angin pegunungan terjadi pada malam hari. 

c. Angin Fohn 
Angin fohn disebut juga dengan angin jatuh. Angin fohn yaitu angin yang terjadi sesuai dengan hujan Orografis. Angin yang bertiup pada suatu wilayah dengan temperatur dan kelengasan yang tidak sama.

d. Angin Muson 

Angin musom yaitu angin yang berhembus secara periode yaitu minimal 3 bulan dimana periode satu dengan periode lainnya mempunyai contoh yang berlawanan dan bergantian arah secara berlawanan setiap setangah tahun .

• Angin Muson Barat adalah angin yang berhembus dari Benua Asia (musim dingin) ke Benua Australia (musim gerah) dan mengandung curah hujan yang banyak di indonesia penggalan barat, hal ini disebabkan lantaran ingin melewati kawasan yang luas, menyerupai perairan dan samudra. 
• Angin Muson Timur adalah angin yang mengalir dari benua Australia (musim dingin) ke Benua Asia (musim gerah) sedikit curah hujan (kemarau) dibagian timur lantaran angin melewati celah-celah sempit dan aneka macam gurun. 

4. Proses Terjadinya Angin 

Jika digerahkan, udara akan memuai. Udara yang sudah memuai akan menjadi lebih enteng sehingga udara naik, kalau hal tersebut terjadi, maka tekanan udara turun dikarenakan udaranya berkurang. Sedangkan udara cuek di sekitarnya mengalir ke kawasan yang bertekanan rendah tadi, Lalu udarah menyusut menjadi lebih berat dan turun ke bawah/tanah, Disaat akrab dengan tanah udara akan menjadi gerah dan naik kembali. Naik turunnya pedoman udara dari cuek ke rendah dinamakan konveksi. 

Baca Juga : 

Pengertian Angin : Apa itu Angin ?..
Mengenal Angin Darat dan Angin Laut
Mengenal Angin Lembah dan Angin Gunung
Mengenal Angin Jauh Kering atau Fohn
Alat-Alat Pengukur Cuaca dan Iklim

Demikianlah isu terkena Pengertian Angin, Sifat, dan Jenis-Jenis Angin. Semoga kawan-kawan sanggup mendapatkan dan bermanfaa bagi kita tiruana baik itu pengertian angin, sifat-sifat angin, faktor terjadinya angin, jenis-jenis angin, dan proses terjadinya angin. Sekian dan terima kasih. "Salam Berbagi Teman-Teman".