Mengenal Angin Jatuh Kering Atau Fohn
Mengenal Angin Jatuh Kering atau Fohn| Angin jatuh kering atau fohn dalam pengertian dan proses terjadinya atau munculnya serta akhir diamana terdapat manfaat artinya menguntungkan dan merugikan atau efek kasatmata angin jatuh kering dan efek negatif jatuh kering atau fohn. Angin jatuh kering atau angin fohn ialah jenis-jenis angin, dimana sebelumnya sudah dibahas menyerupai angin darat dan angin laut, angin lembah dan angin pegunungan, dan kali ini kita akan mengulas wacana angin jatuh kering atau fohn sebelum itu tahukah anda pengertian angin itu ?. semoga kita lebih paham jikalau tiruana bahan wacana angin kita sudah mengetahuinya. Angin jatuh kering atau fohn akan dibahas menyerupai dibawah ini.
Angin Jatuh Kering atau Fohn
Angin yang mengandung udara lembab bertiup ke arah pepegununganan, angin naik mengikuti lereng dan setiap naik 100 m mengalami penurunan suhu kurang lebih 0,6°C. Pada dikala udara bergerak naik, uap air yang dikandungnya mengalami proses kondensasi atau pengembunan sehingga terjadi hujan di lereng yang dilalui oleh angin tadi.
Selanjutnya, angin terus bergerak melewati puncak pepegununganan dan menuruni lereng di sebelahnya dengan tidak lagi membawa uap air. Angin ini bersifat kering. Pada waktu angin yang kering tadi menuruni lereng, suhu udara bertambah 1°C setiap turun 100 m sehingga suhunya menjadi tinggi (gerah). Angin yang turun ini disebut angin fohn yang bersifat kering dan gerah.
Angin fohn ini merugikan bagi petani alasannya ialah sifatnya merusak flora dan permukiman di lereng pegunungan yang dilaluinya. misal angin fohn, antara lain angin bohorok di lereng Bukit Barisan, angin gending di Probolinggo, angin kumbang di Cirebon, angin berubu di Lompo Batang, danangin wambraw di Papua
Itulah pembahasan angin jatuh kering atau fohn, lihat pembahasan lainnya pengertian pantai dan macam-macam pantai. Sekian artikel perihal Mengenal Angin Jatuh Kering atau Fohn semoga bermanfaa
